Anda harus mengetahui seberapa besar resiko dan permasalahan yang bisa muncul dalam manajemen klinik gigi

Manajemen klinik gigi
Sebagai seorang dokter gigi yang berpengalaman dan pemilik beberapa kantor gigi, Anda dapat dengan sangat baik berhubungan dengan tantangan mendirikan dan mempertahankan praktik gigi baru. Setiap dokter gigi bermimpi untuk meningkatkan perolehan pasien untuk praktik kedokteran gigi mereka, tetapi sayangnya, banyak dari mereka tidak menyadari bagaimana cara meningkatkan volume pasien yang stabil percayalah bahwa jika Anda tetap teratur dan fokus dalam memberikan pengalaman pasien yang luar biasa dengan menggunakan efektif untuk dokter gigi , Anda bisa menjadi salah satu praktik gigi terbaik.
Berikut ini menurut artria hal yang bisa terjadi (kesalah yang di alami oleh manajemen klinik gigi)

Kesalahan # 10:

Kegagalan untuk mengendalikan kantor Anda dan hidup Anda.

Saya benar-benar percaya bahwa praktik gigi Anda adalah bagian besar dari hidup Anda. Mengontrol domain kantor Anda bisa langsung terkait dengan kebahagiaan pribadi Anda.

Banyak dokter gigi telah mengikuti satu atau lebih seminar dan kursus langsung saya di pertemuan dan universitas di seluruh negeri. Kursus-kursus ini diarahkan untuk membantu mengembangkan keterampilan klinis dan diagnostik, serta keterampilan manajemen yang diperlukan untuk menciptakan "Praktek Estetika Utama." Para dokter menjadi sangat gembira dengan kemungkinan yang mereka lihat untuk mengubah praktik mereka; Namun, beberapa dokter gigi belum membuat komitmen total yang diperlukan untuk mengembangkan praktik kosmetik.

Banyak dari mereka dalam keadaan tidak nyaman. Kantor berjalan lancar, tetapi ada dilema kritis. Staf tidak siap atau mendukung untuk melakukan perubahan yang diperlukan; oleh karena itu tidak ada yang terjadi. Kecuali jika anggota staf berpartisipasi dalam program dan filosofi baru yang dihasilkan, mereka tidak memahami dedikasi dan komitmen yang diperlukan untuk mencapai tingkat lain dalam praktik mereka.

Jika seorang dokter gigi benar-benar ingin membuat perubahan dalam hidupnya, maka ia harus meningkatkan dan membayar harganya. Harga dimulai dengan menetapkan tujuan, mengimplementasikan tujuan-tujuan tersebut melalui rencana aksi dan mengukur hasilnya. Kami juga memiliki alat di kantor yang menyelesaikan proses "pengukuran".

Bicaralah dengan pasangan hidup Anda atau pasangan Anda. Ceritakan kepada orang itu tentang tujuan Anda dan mintalah dukungannya. Kemudian, beri tahu anggota tim dokter gigi Anda apa yang ingin Anda lakukan dan minta dukungan mereka. Mereka perlu membawa Anda di pundak mereka dan menjadi mitra dalam latihan! Anda mungkin tidak mendapatkan suara bulat dukungan dan, sebagai akibatnya, mungkin perlu membuat beberapa perubahan pada staf Anda. Kendalikan nasib Anda. Keluar dari zona nyaman Anda. Ingat, kantor Anda adalah bagian besar dari hidup Anda dan hanya Anda dan "mitra" baru Anda yang dapat menciptakan lingkungan yang diperlukan untuk perubahan dan pertumbuhan. Bersikaplah asertif! Mengontrol; ini hidupmu! Hidupkan semaksimal mungkin!

Kesalahan # 9:

Gambar kantor.

Kami menyebut kantor kami, "The Ultimate Aesthetic Practice." Kami menyediakan produk terbaik yang tersedia di kedokteran gigi hari ini, dan kami selalu mencari cara baru untuk meningkatkan kantor kami. Pasien yang datang ke kantor kami merasakan nilai yang akan mereka dapatkan dari perawatan apa pun yang akan mereka terima. Dari kesan pertama, mereka biasanya memahami filosofi kami. Filosofi itu adalah untuk memberikan pasien kami dengan "Layanan Bintang Lima" dan "Produk Bintang Lima." Ini adalah jenis produk dan layanan yang terkait dengan pemenang konsumen lainnya seperti Four Seasons Hotel dan Nordstrom`s Department Store. Kami membuat setiap pasien merasa benar-benar istimewa, dan kami memperlakukan semua orang sebagai VIP, terlepas dari siapa mereka atau dari mana mereka berasal.

Jika Anda ingin memiliki praktik estetika yang dapat Anda banggakan, Anda harus melakukan hal yang sama. Anda harus memiliki dukungan aktif, bukan diam-diam, dari staf Anda karena Anda tidak dapat melakukan semua ini sendirian. Mulailah membangun citra kantor baru hari ini. Mintalah saran dari staf Anda secara aktif. Bersikaplah proaktif!

Kesalahan # 8:

Kurang pemanfaatan peralatan hi-tech.

Peralatan berteknologi tinggi berkembang pesat saat ini dalam kedokteran gigi dan sangat penting untuk kinerja optimal dan persepsi pasien tentang kantor Anda sebagai yang canggih. Saya tidak dapat menyelesaikan konsultasi kosmetik tanpa sistem pencitraan komputer saya. Ini digunakan setiap hari untuk membantu orang memahami apa yang bisa saya lakukan untuk mereka.

Jangan mencoba mengambil kamera intraoral saya juga; itu melakukan pekerjaan pendidikan yang bagus. Saya suka sistem pendidikan CD saya, juga. X-ray digital memungkinkan saya memiliki gambar instan. Saya tidak bisa bekerja tanpa laser jaringan lunak saya atau lampu argon-curing saya. Saya membutuhkannya sama seperti saya membutuhkan alat genggam saya.

Tehnologi yang kurang dihargai adalah sistem pesan telepon di kantor kami.

Anda mengerti bahwa Anda harus merencanakan pembelian peralatan baru di kantor Anda. Anda tidak perlu mendapatkan semuanya pada saat yang bersamaan, tetapi Anda tidak akan pernah mendapatkan apa pun kecuali Anda merencanakannya. Ini kembali ke poin saya tentang penetapan tujuan dan rencana implementasi. Investasikan diri Anda!

Kesalahan # 7:

Lingkungan kantor dan dekorasi tidak memproyeksikan citra positif.

Gambar kantor yang ingin Anda gambarkan harus menunjukkan dalam desain lingkungan kerja Anda dan dekorasi kantor secara keseluruhan. Banyak dokter gigi merasa bahwa mereka dapat dengan sukses mengintegrasikan prosedur kosmetik di kantor yang tidak memproyeksikan citra yang positif dan menyenangkan. Jika furnitur sudah tua, terkelupas dan tidak nyaman, dan jika catnya mengelupas dan wallpaper memudar sampai ke karpet oranye dan bercinta, Anda perlu melakukan beberapa perubahan!

Pasien harus dapat masuk ke area penerimaan Anda dan tahu dia ada di tempat yang tepat. Seharusnya "terasa benar" bagi pasien. Di kantor saya, kami memiliki tiga jenis buku di ruang tunggu: satu terdiri dari surat pasien berterima kasih kepada kami atas apa yang telah kami lakukan untuk mereka, dan dua buku lainnya terdiri dari foto "sebelum" dan "setelah". "Buku terima kasih" sangat gratis untuk anggota staf, karena merekalah yang pantas mendapatkannya.

Kantor Anda harus memancarkan penampilan "sukses". Jadilah profesional - baik staf maupun dokter gigi harus melihat bagian tersebut. Ikuti petunjuk dari Walt Disney, yang selalu memberi tahu stafnya (ke penyapu) bahwa mereka bukan karyawan; mereka adalah aktor. Anda berada di atas panggung setiap hari dan penampilan Anda harus hebat setiap hari. Hasil luar biasa Anda bergema di seluruh komunitas. Dari mulut ke mulut akan menyebar dan membantu Anda membangun praktik impian Anda!

Kesalahan # 6:

Anggota staf bukan mitra.

Saya akan terus mengatakan ini berulang kali. Saya belum pernah melihat kantor gigi yang sangat produktif dan sukses tanpa sekelompok orang pendukung yang sangat kuat. Perlakukan rekan kerja Anda dengan hormat dan jadikan mereka mitra di bidang kedokteran gigi dan kantor gigi.

Mulailah rencana bonus insentif untuk menjadikan mereka mitra hari ini! Jika perlu, pekerjakan konsultan manajemen praktik untuk membantu Anda mengembangkan rencana yang sesuai.

Kesalahan # 5:

Tidak ada kontrol atas kunjungan konsultasi.

Ini adalah "Show Time!" Bagaimana Anda membuat kesan awal yang bagus? Mari kembali ke Walt Disney. Tahukah Anda bahwa karyawan Disney tidak diizinkan memiliki gigi hilang yang tidak tergantikan? Ngomong-ngomong, bagaimana gigimu? Apakah staf Anda menggambarkan apa yang Anda inginkan untuk pasien Anda? Satu-satunya cara untuk mengendalikan kunjungan kritis ini adalah dengan bersiap. Anda harus melakukan perencanaan presentasi terlebih dahulu dan mengetahui fitur dan manfaatnya - dan Anda harus tahu pasien Anda dan bagaimana cara mendekati mereka. Kepribadian seperti apa yang Anda hadapi?

Ada banyak formulir yang tersedia untuk membantu Anda melalui proses wawancara ini. Kantor kami telah mengembangkan formulir tindakan khusus untuk mensistematiskan proses ini. Yakin! Jadilah kuat! Ini adalah latihan Anda dan Anda memegang kendali.

Kesalahan # 4:

Kegagalan untuk memahami dan menekankan pengalaman pasien baru.

"Tunjukkan Waktu," lagi! Apakah Anda memahami nilai uang dari setiap pasien baru untuk praktik Anda? Sudahkah Anda menghitung apa artinya ini bagi latihan Anda? Dalam praktik saya, kami memiliki alat yang sangat berguna untuk memantau nilai pasien baru kami.

Pengalaman pasien baru dimulai dengan panggilan telepon pertama. Bagaimana pasien ditangani? Saya tahu praktik yang meminta begitu banyak informasi selama panggilan telepon pertama sehingga mereka benar-benar mengusir pasien. Menjadi positif; beri tahu calon pasien betapa bahagianya Anda karena mereka menelepon kantor Anda!

Marietta, koordinator pasien baru saya; Anne, manajer kantor saya; Jackie, manajer bisnis saya; dan Dawn, petugas kantor, telah mengembangkan pengalaman baru pasien yang luar biasa. Fajar menyapa pasien baru. Marietta menunjukkan kepada pasien baru buku-buku kami di ruang resepsi, menekankan buku sebelum dan sesudah yang menggambarkan kualitas dan seni karya kami. Dia juga menawarkan kepada mereka sebuah buku surat yang ditulis oleh pasien kami sebagai penghargaan atas perawatan luar biasa yang mereka terima di kantor kami. Dia kemudian memulai tur pasien baru. Ini menciptakan peluang untuk menjelaskan kepada pasien baru filosofi kami tentang perawatan dan dedikasi kami pada keunggulan! Buat pasien itu merasa istimewa! Kembangkan hubungan!

Kesalahan # 3:

Gagal memanfaatkan dan memupuk "tim yang tepat."

Saya telah menyebutkan ini di seluruh artikel ini. Anda harus mendapat dukungan dari orang-orang berbakat dan berdedikasi yang percaya pada Anda dan tujuan Anda. Dibutuhkan waktu dan upaya untuk mengembangkan sekelompok orang seperti ini, tetapi ketika tim berfungsi bersama, itu pasti sepadan.

Anggota tim harus diyakinkan bahwa dokter mereka adalah yang terbaik dan dia dapat memberikan perawatan gigi yang baik. Anda harus membawa anggota tim Anda ke kursus pendidikan berkelanjutan, sehingga mereka dapat belajar bersama Anda. Mereka harus dapat melihat pekerjaan dokter gigi lain dan dapat berkata, "Wow, dokter gigi kita adalah kelas satu!"

Kemudian, sikap dan harga diri dari "latihan" meningkat. Kedokteran gigi menjadi menyenangkan, mengasyikkan, dan memuaskan. Lakukanlah apa yang kamu khotbahkan! Kualitas tanpa kompromi!

Kesalahan # 2:

Kurangnya "sikap" yang kuat.

Dokter gigi harus belajar untuk percaya pada diri mereka sendiri dan mengembangkan sikap yang kuat tentang diri mereka sendiri. Mereka semua memiliki kecenderungan untuk merasa nyaman di lingkungan mereka saat ini dan menjadi ragu untuk melakukan perubahan paradigma yang diperlukan. Mereka enggan untuk keluar dan mengubah banyak hal.

Tetapi masalahnya adalah dunia di sekitar mereka berubah. Prosedur dan bahan yang bagus 20 tahun lalu mungkin bukan yang terbaik hari ini. Mereka harus melihat praktik mereka sebagai layanan dan sebagai bisnis. Mereka harus membebankan biaya yang mencerminkan jumlah waktu yang diperlukan untuk melakukan kedokteran gigi yang berkualitas, karena untuk menyediakan produk yang unggul dan layanan yang unggul membutuhkan waktu.

Jadi, mereka harus belajar untuk percaya pada diri mereka sendiri; mereka harus memahami bahwa ada banyak hal untuk dipelajari di luar sana dan bahwa hidup adalah pengalaman belajar yang berkelanjutan. Mereka harus memahami bahwa belajar bisa menyenangkan. Belajarlah untuk menikmati profesi Anda!

Kesalahan # 1:

Kurangnya harga diri.

Kegagalan dokter gigi nomor satu saat ini adalah kurangnya harga diri. Beberapa dokter gigi tidak merasa bahwa mereka cukup baik atau cukup percaya diri untuk melakukan hal-hal dalam kedokteran gigi yang ingin mereka lakukan. Selain itu, mereka sering mengalami kesulitan dalam mendapatkan kepercayaan pasien mereka. Kurangnya kepercayaan mereka pada teknik dan / atau hasil terlalu sering disampaikan kepada pasien mereka. Ketika mereka mengutip prosedur atau biaya dan pasien mengajukan pertanyaan, mereka menjadi defensif dan akibatnya mulai membenarkan rencana perawatan mereka. Masalah ini sering dikaitkan dengan pendidikan sekolah gigi mereka. Tekanan negatif yang konstan membawa harga diri. Ini menimbulkan rasa tidak mampu pada lulusan. Lulusan sekolah gigi telah mempelajari keterampilan yang dapat dipasarkan, berkualitas dan dihormati, tetapi dalam banyak kasus,

Dokter gigi harus dapat berkomunikasi dengan percaya diri fitur, manfaat dan nilai perawatan yang dia rekomendasikan. Jika Anda merasa yakin dengan apa yang Anda lakukan, pasien akan merasakan nilai layanan Anda. Mereka akan menerima biaya yang sesuai dan akan menemukan waktu untuk menjalani perawatan. Karena itu, jika Anda percaya pada diri sendiri, pasien Anda akan percaya pada Anda. Agar hal ini terjadi, Anda harus berkomunikasi dengan jujur dengan pasien Anda dan mempersiapkan mereka dengan benar untuk perawatan yang berkualitas.

Kunci untuk menjadi sukses adalah memiliki pendekatan positif untuk kedokteran gigi yang Anda sukai. Kursus kami disusun untuk membangun teknik kualitas dan harga diri pribadi. Dapatkan dukungan dari keluarga, staf, dan pasien Anda. Berjuang untuk keunggulan dan tidak pernah berhenti belajar!